Dalam proses pembuatan batik, tahap akhir dari pembuatan batik adalah pencucian dan finishing. Pencucian batik sendiri ada 2 tahapan. Yaitu menggunakan air panas dan menggunakan air dingin. Fungsi utama dalam penggunakan air panas adalah untuk menghilangkan malam, dalm proses pencuciannya, kita harus memastikan bahwa malam yang menempel pada kain telah bersih.
Dan tahap yang kedua, adalah mengguanakan air dingin,untuk membilasnya. Bukan hanya itu, kain juga perlu di rendam untuk memastikan bahwa kain tidak akan luntur jika akan di gunakan atau akan di cuci.
Bersih atau tidaknya kain dalam proses pencucian juga akan menentukan kualitas kain.
Setelah proses cuci, kain batik masuk dalam proses finising, dalam proses ini kain batik akan di Calender.
Calender merupakan salah satu proses, untuk menjamin warna yang di timbulkan kain akan bertahan lama, dan akan memiliki kesan kain yang baru.
Dalam proses calender tidak semua perusahaan textil memiliki mesin yang baik, kualitas mesin juga menentukan hasil akhir tampilan batik itu sendiri.
Sakuratex menawarkan jasa finishing kain batik, yang murah dan memiliki kualitas yang baik.
Teknik calendering untuk tekstur halus dan rapi adalah salah satu metode finishing kain yang sudah…
Pewarnaan kain polyester vs katun: mana lebih sulit? Pertanyaan ini sering muncul di industri tekstil…
Jenis-jenis pewarnaan kain dan keunggulannya merupakan topik penting yang tidak bisa dipisahkan dari dunia tekstil…
Macam-macam motif batik dan maknanya telah menjadi bagian penting dalam warisan budaya Indonesia. Sejak dahulu…
Apa itu curing kain dan kapan dibutuhkan? Pertanyaan ini sering muncul, terutama bagi pelaku usaha…
Dalam dunia fashion maupun kebutuhan seragam perusahaan, custom garment telah menjadi solusi favorit bagi banyak…